WAJO --- Penjabat (Pj.) Bupati Wajo Andi Bataralifu meresmikan Puskesmas Lempa Kecamatan Pammana pada Rabu (15/1/2025). Dalam kegiatan peresmian tersebut, Pj. Bupati Wajo didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Acara peresmian dihadiri oleh Ketua DPRD Wajo H. Firmansyah Perkesi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Anggota DPRD Wajo, Camat Pammana, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkpimcam) Pammana, dan sejumlah undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Andi Bataralifu mengungkapkan harapannya bahwa dengan dibangunnya Puskesmas Lempa, pelayanan kesehatan akan semakin baik dan meningkat dengan berbagai kemudahan khususnya bagi masyarakat Kecamatan Pammana.
"Pelayanan Puskesmas hampir menjangkau seluruh pelosok dan dekat dengan masyarakat sehingga menjadi harapan dan ujung tombak bagi peningkatan kesehatan masyarakat," ujarnya.
Pj. Bupati Wajo juga menyebutkan bahwa Puskesmas Lempa akan menjadi percontohan dalam penanganan jentik nyamuk. Hal ini merupakan bentuk nyata bahwa keberadaan Puskesmas memang betul-betul bisa menjadi penguat kesehatan masyarakat.
Direktur Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Kemendagri ini menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam pembangunan kesehatan di Kecamatan Pammana.
"Kami konfiden untuk meningkatkan pelayanan masyarakat sebagaimana dengan hasil rapat-rapat dengan DPRD Wajo," tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Wajo H. Firmansyah Perkesi menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu Komisi IV DPRD Wajo melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan mitra kerjanya, salah satunya Dinas Kesehatan, dimana salah satu harapan besar DPRD adalah peningkatan layanan kesehatan. Pasalnya, indikator untuk mengetahui daerah maju itu yakni Cerdas, Sehat, dan Daya Beli (Sejahtera).
Pada kesempatan tersebut, Pj. Bupati Wajo juga mengungkapkan bahwa sebagian besar kabupaten/kota di Indonesia memiliki anggaran yang terbatas karena ketergantungan dengan dana perimbangan yang masih cukup tinggi dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masih rendah.
"Kita termasuk kategori daerah yang tidak banyak anggaran. Oleh karena itu, kami mengharapkan seluruh rekan OPD untuk membuka jaringan baik dengan pemerintah provinsi maupun pusat. Salah satunya kerja kita dibuktikan dengan dana DAK (Dana Alokasi Khusus) untuk pembangunan Puskesmas ini dan pembangunan kesehatan lainnya," pungkasnya.
Peresmian Puskesmas Lempa ini merupakan langkah strategis dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Wajo, khususnya di Kecamatan Pammana. Diharapkan dengan adanya Puskesmas ini, masyarakat dapat menerima layanan kesehatan yang lebih baik dan lebih mudah diakses.
Posting Komentar